Gelap adalah ketiadaan cahaya.
Sang malam pun gelap ketika tidak adanya Sang siang, saat matahari bersinar.
Begitu pula kehidupan.
Hidup yang gelap, tertutup akan petunjuk dan jalan-jalan kebaikan, terjadi ketika tidak ada cahaya Al-Qur’an yang menyinarinya, An-Nuur.
Maka, layaknya cahaya yang kita kenal, An-Nuur sungguh mampu menuntun manusia ke dalam petunjuk.
Ia membantu kita melihat apa yang ada di ujung jalan sana, di tengah-tengah gelapnya jalan kehidupan, sehingga pada akhirnya kita mampu memperoleh kebahagiaan hidup. Dunia maupun akhirat kita.
Dengan An-Nuur, Allah ﷻ akan menuntun kita menuju cahaya kebenaran, yaitu jalan yang terlurus, bukan hanya sekedar jalan yang lurus.
Jika dunia dipenuhi dengan hal-hal yang menyesakkan dada, maka Al-Qur’an adalah cahaya yang ingin terus memberikan kebahagian di sela-sela permasalahan hidup kita.
Petunjuk itu tak jauh darimu. Kemudahan itu ada di dekatmu. Ia ada pada rak bukumu ataupun pada gawai pintar yang selalu kau bawa.
Wahai manusia! Sesungguhnya telah sampai kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu, (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al-Qur’an).
(QS. An-Nuur ayat 174)
Maka, ketika kegelapan hidup mulai menghampiri, berhentilah sejenak dan temukan cahaya itu. Karena sejatinya cahaya itu begitu menunggumu datang kepadanya.
Link Instagram:
https://www.instagram.com/p/CJVrX2rsdTD/