Self reward seringkali menjadi moment paling dinanti setelah banyak berkutat dengan hiruk pikuk kesibukan.
Melanglang buana sambil berseluncur ria di media sosial adalah hal yang dirasa pantas sambil menghela napas lega atas segala kesibukan yang ada.
Namun, tak jarang self reward ini berkedok pada kegiatan yang merusak bahkan sia -sia.
Entah tidak sadar atau tidak peduli, ada banyak kemudrahatan seringkali yang dilakukan.
Hmm, sepertinya ada yang salah dalam diri. Ada kebutuhan hakiki yang tidak dijalankan sepenuhnya, sebagaimana mestinya.
Rupanya, diri (ini) kurang kokoh untuk membangun benteng utama dengan benar. Benteng yang bisa mencegah dari hal berbau maksiat.
“Bacalah Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain).”
(QS. Al- Ankabut ayat 45)
Ya, mungkin karena shalat yang belum benar ditegakkan sehingga maksiat jalan.
Mungkin karena shalat yang sekedar gerak tanpa menjadikannya moment terindah untuk berkomunikasi dengan Rabbul ‘Alamiin, Pelindung dari seluruh alam.
Link Instagram:
https://www.instagram.com/p/CUARUr-hg-e/